Kebaikan selalu ada di mana-mana, seorang perwira polisi Joseph Quiin, asal Jamesburg, Amerika. Baru-baru ini pergi makan malam di sebuah restoran Italia, ketika ia selesai makan, ternyata bill makanannya sudah dibayar oleh seseorang. Setelah diselidiki ternyata yang membayar billnya adalah bocah 8 tahun...
Sang polisi mengunggah kisah menyentuh ini di facebooknya, ketika ia makan malam di restoran Italia, ia bertemu dengan bocah 8 tahun berhati mulia, namanya Mikayla Raji. Quiin tidak kenal dengannya, namun dengan sangat ramah Quiin menyapa Mikayla dan mulailah mereka mengobrol.
Ternyata seketika, Mikayla melirik Quiin untuk memastikan bahwa ia sedang makan, lalu Mikayla tiba-tiba bertanya pada ibunya, bolehkan aku menaktrik polisi itu makan malam? ibunya tidak bertanya-tanya langsung setuju, Makayla pun diam-diam mendatangi kasir dan membayar billnya.
Quiin kaget saat mengetahui seseorang telah membayar bill makanannya, ia dengan curiganya bertanya pada pelayan di sana, siapakah orang itu? namun pelayan tersebut menolak memberitahunya, Quiin semakin penasaran sebagai seorang polisi yang biasanya menyelidiki kasus, dia berhak menggunakan periksaan CCTV. Ternyata adalah seorang malaikat kecil si Mikayla.
Dalam waktu bersamaan Quiin juga mengetahui bahwa Mikayla Raji adalah putri Polisi Thomas Raji, yang diyugaskan di Perth Amboy. Sayangnya pada tahun 2008 ia ditabrak seorang supir truk yang mabuk lalu meninggal.
Saat itu ibu Mikayla juga ditugaskan disana, dan sedang hamil 7 bulan, Mikayla belum lahir saat itu. Kedua orangtua Mikayla adalah polisi, namun sekarang ibunya sudah pensiun. Ibunya tahu bahwa Mikayla melihat sosok yang nmirip dengan ayahnya maka ia melakukan hal ini.
Semua polisi yang ditugaskan di Jamesburg terharu dengan apa yang dilakukan bocah kecil ini dan ibunya. Kecil-kecil sudah berhati mulia, maka mereka semua memutuskan membalas budi!
Mereka mencari tahu banyak tentang Mikayla, dan setelah tahu bahwa Mikayla suka membaca. Keesokan harinnya mereka membuat organisasi perkumpulan dana, dana tersebut adalah dana pendidikan masa depan Mikayla. Mereka juga diundang untuk ikut berjiarah ke kuburan ayahnya!
"Dia sangat bahagia, kata Quiin sambil tertawa, Kedua orangtuannya polisi, maka secara langsung Mikayla sangat bangga dengan dirinya, dan kami semua juga menjadi bagian dari hidupnya, dan juga keluarganya!
Meskipun masih kecil, tapi Mikayla telah menunjukan kebaikan tanpa pamrih, sampai para polisi terharu! Kisah yang menyentuh hati semua orang, yuk sekalian share ke teman-teman lainnya, agar kebaikannya diketahui lebih banyak orang diluar sana!
Sang polisi mengunggah kisah menyentuh ini di facebooknya, ketika ia makan malam di restoran Italia, ia bertemu dengan bocah 8 tahun berhati mulia, namanya Mikayla Raji. Quiin tidak kenal dengannya, namun dengan sangat ramah Quiin menyapa Mikayla dan mulailah mereka mengobrol.
Ternyata seketika, Mikayla melirik Quiin untuk memastikan bahwa ia sedang makan, lalu Mikayla tiba-tiba bertanya pada ibunya, bolehkan aku menaktrik polisi itu makan malam? ibunya tidak bertanya-tanya langsung setuju, Makayla pun diam-diam mendatangi kasir dan membayar billnya.
Quiin kaget saat mengetahui seseorang telah membayar bill makanannya, ia dengan curiganya bertanya pada pelayan di sana, siapakah orang itu? namun pelayan tersebut menolak memberitahunya, Quiin semakin penasaran sebagai seorang polisi yang biasanya menyelidiki kasus, dia berhak menggunakan periksaan CCTV. Ternyata adalah seorang malaikat kecil si Mikayla.
Dalam waktu bersamaan Quiin juga mengetahui bahwa Mikayla Raji adalah putri Polisi Thomas Raji, yang diyugaskan di Perth Amboy. Sayangnya pada tahun 2008 ia ditabrak seorang supir truk yang mabuk lalu meninggal.
Saat itu ibu Mikayla juga ditugaskan disana, dan sedang hamil 7 bulan, Mikayla belum lahir saat itu. Kedua orangtua Mikayla adalah polisi, namun sekarang ibunya sudah pensiun. Ibunya tahu bahwa Mikayla melihat sosok yang nmirip dengan ayahnya maka ia melakukan hal ini.
Semua polisi yang ditugaskan di Jamesburg terharu dengan apa yang dilakukan bocah kecil ini dan ibunya. Kecil-kecil sudah berhati mulia, maka mereka semua memutuskan membalas budi!
Mereka mencari tahu banyak tentang Mikayla, dan setelah tahu bahwa Mikayla suka membaca. Keesokan harinnya mereka membuat organisasi perkumpulan dana, dana tersebut adalah dana pendidikan masa depan Mikayla. Mereka juga diundang untuk ikut berjiarah ke kuburan ayahnya!
"Dia sangat bahagia, kata Quiin sambil tertawa, Kedua orangtuannya polisi, maka secara langsung Mikayla sangat bangga dengan dirinya, dan kami semua juga menjadi bagian dari hidupnya, dan juga keluarganya!
Meskipun masih kecil, tapi Mikayla telah menunjukan kebaikan tanpa pamrih, sampai para polisi terharu! Kisah yang menyentuh hati semua orang, yuk sekalian share ke teman-teman lainnya, agar kebaikannya diketahui lebih banyak orang diluar sana!
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
