Sepertinya sih momen sepele, tapi si dia senang dan pastinya apresiasi banget!
Momen-momen kecil-sepele dalam sebuah hubungan asmara itu sangat berarti. Demikian kata Jennifer Freed, Ph.D., terapis hubungan dan keluarga.
Kok bisa?
Tentu bisa, mengingat wanita selalu memerhatikan hal-hal kecil yang bagi kita justru tak dihitung sebagai sesuatu yang berarti. Perbedaan pemikiran jadi pemicu kenapa hal itu terjadi.
Lalu apa saja hal-hal kecil atau momen-momen kecil yang bisa bikin si dia senang maksimal?
Mari kita telusuri pengalaman beberapa kaum hawa tentang hal ini.
BIKIN VIDEO KONYOL
Sepertinya nggak penting, tapi ini justru jadi ‘penjaga’ agar si dia tetap sayang ke kita. Setidaknya itu yang dialami Adinda, 26 tahun. “Aku sudah jalan dua tahun tapi aku tetap bisa dibikin tertawa olehnya. Ia suka iseng kirimi aku klip video dirinya yang konyol via Snapchat. Ia tak berusaha bikin aku tertawa, tapi usahanya itu bikin aku senang!”
BERI RUANG SENDIRI
Setidaknya pasangan Lydia, 27, punya perasaan sensitif saat Lydia ingin punya ‘ruang sendiri’ untuknya. “Pasangan saya tak perlu bertanya ‘apakah kamu butuh waktu sendiri?’, ia cukup merasakannya dan langsung pergi keluar rumah sebentar berjalan-jalan. Itu sungguh melegakan.”
PESAN ROMANTIS
Siapa sangka pesan dalam secarik kertas bisa jadi hal simpel yang romantis? “Aku dan suami sudah nikah lima tahun dan berkencan selama enam tahun sebelumnya. Banyak yang mengira itu jadi sangat membosankan. Serunya, suami selalu mengirimkan pesan-pesan cinta dalam secarik kertas dan menaruh ke dalam kotak bekal lunch aku setiap hari!” Demikian cerita Tania, 35.
BERCINTA DENGANNYA
Bercinta? Hmmm, pasangan mana yang tak ingin bercinta. “Kami menikah lumayan lama dan tiap malam kami berdua punya ritual bercinta bak kami berdua masih muda! Padahal kami sendiri sepakat untuk belum mau punya anak. Tapi itulah kami, cuek saja dan tetap panas saat bercinta. Aku senang banget,” ujar Dini, 28.
Sebenarnya tak perlu takut untuk jadi hamil padahal sedang panas-panasnya bercinta. Mengingat Andalan Postpil bisa mencegah kehamilan hingga 90% dalam kurun waktu 5 hari (120 jam). Pil ini secara efektif memberi perlindungan aman dan efektif. Semakin cepat dikonsumsi, maka keefektifannya makin naik.
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
